Untuk Mu
Di dalam pelukan mentari di ufuk senja
Berbiaskan warna dari kehidupan yang kian dewasa
Dalam dekapan keindahan panorama sang surya
Ada segumpal harapan yang kian terasa semakin sirna
Butiran butiran bintang menghiasi langit di malam tak berbulan
Berkedip saling membisikan angan dari setiap harapan
Jatuh satu persatu meninggalkan malam
Hingga cahaya kalah oleh langit kelam
Dalam ayunan dinginnya angin malam,
Datang menyapa membawa mimpi dalam dunia nyata
Bergenggaman tangan, menikmati malam,
Jatuh satu persatu meninggalkan malam
Hingga cahaya kalah oleh langit kelam
Dalam ayunan dinginnya angin malam,
Datang menyapa membawa mimpi dalam dunia nyata
Bergenggaman tangan, menikmati malam,
Bercerita tentang warna dan warni dunia
Indahnya malam walau tanpa bintang
Duduk berdampingan menatap kosong langit tak berbintang
Sejuk takkan terasa
Dinginpun akan sirna
Untukmu
Sambutlah mimpi dari dunia yang penuh fatamorgana
Genggamlah tangan yang menjulur kokoh siap ke nirwana membawamu
Peganglah erat untuk menuju dunia penuh bahagia
Kan ku tunjukan indahnya malam tanpa bintang kejora
Kan ku perlihatkan cahaya dalam kegelapan yang tak terhingga
Indahnya malam walau tanpa bintang
Duduk berdampingan menatap kosong langit tak berbintang
Sejuk takkan terasa
Dinginpun akan sirna
Untukmu
Sambutlah mimpi dari dunia yang penuh fatamorgana
Genggamlah tangan yang menjulur kokoh siap ke nirwana membawamu
Peganglah erat untuk menuju dunia penuh bahagia
Kan ku tunjukan indahnya malam tanpa bintang kejora
Kan ku perlihatkan cahaya dalam kegelapan yang tak terhingga
Indahnya suara dalam kesunyian yang tak bersuara
Kan ku buatkan harapan dalam rasa kecewa
Kan ku buatkan harapan dalam rasa kecewa
Untukmu
Sebuah malam tanpa bintang namun terang
Sebuah malam tanpa bulan namun berkilau
Sebuah akhir walau tak berujung..........
Sebuah malam tanpa bintang namun terang
Sebuah malam tanpa bulan namun berkilau
Sebuah akhir walau tak berujung..........
0 Komentar